![]() |
Posisi Strategis Indonesia Sebagai Poros Maritim Indonesia Oleh Antonius Seno P.H XI-IPS-1 |
Poros
Maritim Dunia adalah menjadikan Indonesia sebagai negara maritime yang besar,
kuat, dan makmur melalui pengembalian identitas Indonesia sebagai bangsa
maritime, pengamanan kepentingan dan keamanan maritime, pemberdayaan seluruh
potensi maritime demi kemakmuran bangsa, pemerataan ekonomi Indonesia melalui
tol laut, dan melaksanakan diplomasi maritime dalam politik luar negeri
Indonesia lima tahun kedepan. Sehingga dapat kita mengerti, bahwa untuk menuju
negara Poros Maritim Dunia akan mencakup praktek dan proses pembangunan
maritime diberbagai aspek, seperti politik, sosial-budaya, pertahanan,
infrastruktur, dan terutama sekali ekonomi.
Posisi strategis Negara Kesatuan Republik Indonesia diantara persilangan samudra Hindia dan samudra Pasifik secara otomatis memberikan banyak potensi sumber daya ekonomi laut yang bisa dikelola dan dimanfaatkan untuk masa depan bangsa dan tulang punggung pembangunan nasional, namun pemanfaatan potensi sumber daya laut secara optimal haruslah diarahkan pada pendayagunaan sumber daya ikan dengan memperhatikan daya dukung yang ada dan kelestariannya guna meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Indonesia secara astronomis terletak pada 6ºLU- 11ºLS dan antara 95º BT- 141ºBT. Letak secara astronomis berarti letak berdasarkan garis lintang dan bujur.Indonesia menjadi Negara beriklim tropis, dengan curah hujan yang tinggi, menerima penyinaran matahari sepanjang tahun, dan banyak penguapan sehingga kelembapan udara tinggi.
RUMUSAN MASALAH
-Apa dampaknya bagi Indonesia?
-Apa saja karakteristik wilayah perairan dan daratan di Indonesia?
-Berbatasan dengan wilayah mana saja Indonesia?
Posisi strategis Negara Kesatuan Republik Indonesia diantara persilangan samudra Hindia dan samudra Pasifik secara otomatis memberikan banyak potensi sumber daya ekonomi laut yang bisa dikelola dan dimanfaatkan untuk masa depan bangsa dan tulang punggung pembangunan nasional, namun pemanfaatan potensi sumber daya laut secara optimal haruslah diarahkan pada pendayagunaan sumber daya ikan dengan memperhatikan daya dukung yang ada dan kelestariannya guna meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Indonesia secara astronomis terletak pada 6ºLU- 11ºLS dan antara 95º BT- 141ºBT. Letak secara astronomis berarti letak berdasarkan garis lintang dan bujur.Indonesia menjadi Negara beriklim tropis, dengan curah hujan yang tinggi, menerima penyinaran matahari sepanjang tahun, dan banyak penguapan sehingga kelembapan udara tinggi.
RUMUSAN MASALAH
-Apa dampaknya bagi Indonesia?
-Apa saja karakteristik wilayah perairan dan daratan di Indonesia?
-Berbatasan dengan wilayah mana saja Indonesia?
![]() |
Sumber: https://estrellaceleste-o.blogspot.com/2016/09/posisi-strategis-indonesia-sebagai.html |
Indonesia secara astronomis terletak pada 6ºLU- 11ºLS dan antara 95º BT- 141ºBT. Letak secara astronomis berarti letak berdasarkan garis lintang dan bujur. Garis lintang merupakan garis khayal pada peta atau globe yang sejajar dengan khatulistiwa. Garis khatulistiwa membelah bumi menjadi dua belahan utara dan belahan selatan.
Luas Wilayah Indonesia terbentang sepanjang 3.977 mil di antara 2 samudra yaitu Samudra Hindia dan Samudra Pasifik. Luas daratan Indonesia adalah 1.922.570 km² dan luas perairannya 3.257.483 km².
Indonesia memiliki batas wilayah, berikut adalah Batas wilayah Indonesia yang terbagi dalam dua batas:
1.Batas politik:
-Kesepakatan 1824 antara Beanda dan Kerjaan Inggris , dalam membagi wilayah kekuasaan.
-Keputusan Pengadilan tetap Internasional tahun 1928.
-Ordonasi 1939 (Teritorial ZEE en Maritimr Kringen Ordonantie), pembagian wilayah laut berdasarkan Laut Teritorial dan Laut Pedalaman.
-Deklarasi Djuanda 13 Desember 1957 tentang lebar wilayah laut dinyatakan 12 mil.
-UU no 7 tahun 1976 tentang pengesahan penyatuan Timor Timur ke NKRI.
-Konvensi Hukum Laut Internasional Tahun 1982, membagi jenis batas laut berdasarkan batas laut territorial, Batas Landas Kontinen, dan ZEE.
2.Batas Fisik:
Utara: Negara Malaysia dengan perbatasan sepanjang 1.782 km,
Singapura, Filipina dan Laut Cina Selatan.
Selatan: Negara Australia, Timor Leste, dan Samudra Hindia.
Barat: Samudra Hindia.
Timur: Negara Papua Nugini dengan perbatasan sepanjang 820 km,Timor Leste & Samudra Pasifik.
Singapura, Filipina dan Laut Cina Selatan.
Selatan: Negara Australia, Timor Leste, dan Samudra Hindia.
Barat: Samudra Hindia.
Timur: Negara Papua Nugini dengan perbatasan sepanjang 820 km,Timor Leste & Samudra Pasifik.
KARAKTERISTIK
DI WILAYAH PERAIRAN
Karakteristik di wilayah perairan merupakan bagian dari permukaan bumi yang digenangi air.Wilayah Indonesia memiliki perairan yang sangat luas yaitu dua pertiga bagian dari keseluruhan luas wilayah negara.
Karakteristik
yang termasuk dalam wilayah perairan:
1.Danau
Danau merupakan permukaan bumi berupa cekungan di darat yang sangat luas
dan digenangi oleh air yang dikelilingi daratan.Danau yang terbentuk berasal
dari letusan gunung berapi yang biasa disebut sebagai danau vulkanik.Danau tektonik
yaitu danau yang terbentuk disebabkan adanya pergeseran muka bumi. Dan
danau buatan yaitu danau yang sengaja dibuat oleh manusia dengan cara
membendung aliran sungai dan danau buatan biasanya sering disebut sebagai
waduk. Serta danau alam merupakan danau yang terbentuk oleh peristiwa alam
yaitu diantara letusan gunung api, pelarutan batuan kapur oleh air hujan dan
gerakan kulit bumi. Danau dimanfaatkan sebagai tempat pengairan sawah, tempat
memelihara dan penangkapan ikan, tempat persediaan air, dan objek wisata.
Berdasarkan
proses terjadinya, danau dibedakan menjadi:
·Danau tektonik yaitu danau yang terbentuk akibat penurunan muka bumi karena pergeseran / patahan lapisan bumi.
·Danau vulkanik yaitu danau yang terbentuk akibat aktivitas vulkanisme / gunung berapi.
·Danau tektovulkanik yaitu danau yang terbentuk akibat percampuran aktivitas tektonisme dan vulkanisme.
·Danau bendungan alami yaitu danau yang terbentuk akibat lembah sungai terbendung oleh aliran lava saat erupsi terjadi.
·Danau karst yaitu danau yang terbentuk akibat pelarutan tanah kapur.
·Danau glasial yaitu danau yang terbentuk akibat mencairnya es / keringnya daerah es yang kemudian terisi air.
·Danau buatan yaitu danau yang terbentuk akibat aktivitas manusia.
·Danau vulkanik yaitu danau yang terbentuk akibat aktivitas vulkanisme / gunung berapi.
·Danau tektovulkanik yaitu danau yang terbentuk akibat percampuran aktivitas tektonisme dan vulkanisme.
·Danau bendungan alami yaitu danau yang terbentuk akibat lembah sungai terbendung oleh aliran lava saat erupsi terjadi.
·Danau karst yaitu danau yang terbentuk akibat pelarutan tanah kapur.
·Danau glasial yaitu danau yang terbentuk akibat mencairnya es / keringnya daerah es yang kemudian terisi air.
·Danau buatan yaitu danau yang terbentuk akibat aktivitas manusia.
2.Sungai
Sungai
merupakan bagian dari permukaan bumi yang rendah dan aliran air yang mengalir
dari dataran tinggi menuju dataran rendah dan bermuara di laut.Sungai pada
bagian awal berukuran kecil yang bermula dari daerah pegunungan.Sedangkan yang
mengalir ke tempat yang lebih rendah akhirnya bermuara di danau/laut.Semakin
dekat ke arah laut, maka semakin melebar.Sungai dimanfaatkan oleh masyarakat
sebagai tempat memelihara ikan dan digunakan untuk irigasi mengairi sawah.
Selain
itu, sebagai sarana transportasi yang menghubungkan antar daerah, sumber tenaga
listrik, perikanan, olahraga, dan rekreasi serta digunakan untuk pengangkutan
kayu hasil penebangan dan pasar terapung.
3.Laut
Laut
merupakan bagian permukaan bumi yang luas, digenangi air yang dalam dan paling
rendah. Laut menghubungkan antar pulau yang satu dengan pulau lainnya.Wilayah
Indonesia sekitar dua pertiganya merupakan lautan, namun kondisinya kurang
terjaga sehingga mudah mendatangkan ancaman sengketa batas wilayah dengan
negara tetangga.Untuk landas kontinen negara kita berhak atas segala kekayaan
alam yang terdapat di laut sampai dengan kedalaman 200 meter.
Batas
laut teritorial sejauh 12 mil dari garis dasar lurus dan perbatasan laut zona
ekonomi ekslusif (ZEE) sejauh 200 mil dari garis dasar laut.Kedalaman laut di
wilayah Indonesia berbeda-beda, ada yang dalam maupun dangkal. Biasanya
mencapai 1.000 meter atau lebih.Air laut rasanya asin karena mengandung garam.
Di dalam laut terdapat banyak kehidupan antara lain tumbuhan laut, kerang dan beragam jenis ikan yang dapat diolah
menjadi makanan dan obat-obatan.
Beberapa
manfaat laut bagi manusia adalah:
·Tempat rekreasi dan hiburan
·Tempat hidup sumber makanan kita, seperti ikan, cumi-cumi, udang, rumput laut, dll.
·Pembangkit listrik tenaga ombak, pasang surut, angin, dsb.
·Tempat budidaya ikan, kerang mutiara, rumput laut, dll.
·Tempat barang tambang berada, misalnya tambang minyak bumi lepas pantai.
·Salah satu sumber air minum (tetapi harus melalui proses desalinasi dahulu)
·Sebagai jalur transportasi air
·Sebagai tempat cadangan air bumi
·Sebagai objek riset penelitian dan pendidikan
·Laut merupakan penyumbang terjadinya hujan dan pengatur iklim
·Air laut dapat diolah menjadi garam
·Tempat hidup sumber makanan kita, seperti ikan, cumi-cumi, udang, rumput laut, dll.
·Pembangkit listrik tenaga ombak, pasang surut, angin, dsb.
·Tempat budidaya ikan, kerang mutiara, rumput laut, dll.
·Tempat barang tambang berada, misalnya tambang minyak bumi lepas pantai.
·Salah satu sumber air minum (tetapi harus melalui proses desalinasi dahulu)
·Sebagai jalur transportasi air
·Sebagai tempat cadangan air bumi
·Sebagai objek riset penelitian dan pendidikan
·Laut merupakan penyumbang terjadinya hujan dan pengatur iklim
·Air laut dapat diolah menjadi garam
4.Rawa
Rawa
adalah tanah yg rendah (umumnya di daerah pantai) dan digenangi air, biasanya
banyak terdapat tumbuhan air.Rawa terbentuk secara alami, genangannya dapat
bersifat musiman ataupun permanen dan ditumbuhi oleh tumbuhan.Indonesia
memiliki lebih dari 23 juta ha rawa. Ada
tiga jenis rawa :
- Hutan rawa air tawar, memiliki permukaan tanah yang kaya akan mineral. Biasanya ditumbuhi hutan lebat.
- Hutan rawa gambut, terbentuk dari sisa-sisa hewan dan tumbuhan yang proses penguraiannya sangat lambat sehingga tanah gambut memiliki kandungan bahan organik yang sangat tinggi.
- Rawa tanpa hutan, merupakan bagian dari ekosistem rawa hutan. Namun hanya ditumbuhi tumbuhan kecil seperti semak dan rumput liar.
Peran dan manfaat hutan rawa :
· Sumber cadangan air, dapat menyerap dan menyimpan kelebihan air dari daerah sekitarnya dan akan mengeluarkan cadangan air tersebut pada saat daerah sekitarnya kering.
· Mencegah terjadinya banjir.
· Mencegah intrusi air laut ke dalam air tanah dan sungai
· Sumber energi
· Sumber makanan nabati maupun hewani
- Hutan rawa gambut, terbentuk dari sisa-sisa hewan dan tumbuhan yang proses penguraiannya sangat lambat sehingga tanah gambut memiliki kandungan bahan organik yang sangat tinggi.
- Rawa tanpa hutan, merupakan bagian dari ekosistem rawa hutan. Namun hanya ditumbuhi tumbuhan kecil seperti semak dan rumput liar.
Peran dan manfaat hutan rawa :
· Sumber cadangan air, dapat menyerap dan menyimpan kelebihan air dari daerah sekitarnya dan akan mengeluarkan cadangan air tersebut pada saat daerah sekitarnya kering.
· Mencegah terjadinya banjir.
· Mencegah intrusi air laut ke dalam air tanah dan sungai
· Sumber energi
· Sumber makanan nabati maupun hewani
5.Teluk
Teluk
adalah tubuh perairan yang menjorok ke daratan dan dibatasi oleh daratan pada
ketiga sisinya. Oleh karena letaknya yang strategis, teluk banyak dimanfaatkan
sebagai pelabuhan.
Teluk
adalah kebalikan dari tanjung, dan biasanya keduanya dapat ditemukan pada suatu
garis pantai yang sama. Karena Indonesia memiliki puluhan ribu pulau, maka di
Indonesia banyak sekali terdapat teluk.Teluk
adalah laut yang menjorok ke darat.
6.Selat
Selat
merupakan perairan/laut sempit yang berada di antara dua pulau.Kedalamannya
berkisar antara 200-1.000 meter.Negara Indonesia dikenal sebagai Negara Maritim
karena memiliki wilayah laut yang terbentang luas.Letak Indonesia yang dibatasi
oleh lautan yang menjadi jarak antara pulau yang satu dengan lainnya.Selat
dimanfaatkan sebagai jalur angkutan antar pulau.Alat angkutan yang biasa
digunakan adalah kapal feri yang termasuk kapal penumpang.
7.Samudera
merupakan perairan yang luasnya
melebihi luas laut dan memiliki kedalaman lebih dari 1.000 meter.Wilayah
Indonesia diapit oleh dua samudera yaitu Samudera Pasifik dan Samudera
Hindia.Manfaat samudera menyebabkan iklim yang menguntungkan yaitu tidak
terlalu panas pada siang hari dan tidak terlalu dingin pada malam hari.
KARAKTERISTIK
DI WILAYAH DARATAN
Karakteristik di wilayah daratan merupakan bagian dari permukaan bumi yang tidak digenangi air dan berbentuk padat.Wilayah daratan di Indonesia memiliki tanah yang subur sehingga menyebabkan curah hujan yang teratur dan banyaknya gunung berapi sehingga dimanfaatkan sebagai tempat berpijak dan sumber kehidupan manusia
Karakteristik
yang masuk dalam wilayah daratan:
1.Dataran
tinggi
Dataran
tinggi (disebut juga plateau atau plato) adalah dataran yang luas terletak pada ketinggian 300-600 meter di
atas permukaan laut. Dataran tinggi berada di daerah pegunungan atau dikelilingi
oleh bukit-bukit sehingga udaranya sangat dingin dan segar.Dataran tinggi
terbentuk sebagai hasil erosi dan sedimentasi.
Dataran
tinggi bisa juga terjadi oleh bekas kaldera luas, yang tertimbun material dari
lereng gunung sekitarnya.Daerah pada dataran tinggi memiliki udara yang sejuk
dengan pemandangan yang indah sehingga menyebabkan banyak orang mendirikan
rumah-rumah atau vila sebagai tempat istirahat. Selain itu,
dataran tinggi banyak dimanfaatkan sebagai lahan perkebunan seperti teh, kopi,
bunga, sayuran dan sebagainya serta sebagai tempat pariwisata dan tempat
peristirahatan.
2. Dataran
rendah
Dataran
rendah merupakan wilayah dataran yang relatif datar, luas dan memiliki
ketinggian kurang dari 200 meter di atas permukaan laut. Di Indonesia daerah
dataran rendah merupakan daerah yang
penuh dengan kedinamisan dan kegiatan penduduk yang sangat beragam.
Daerah
dataran rendah cocok dijadikan wilayah pertanian, perkebunan, peternakan,
kegiatan, industri, dan sentra-sentra bisnis.
Lokasi
yang datar, menyebabkan pengembangan daerah dapat dilakukan seluas
mungkin.Pembangunan jalan raya dan jalan tol serta kelengkapan saran
transportasi ini telah mendorong daerah dataran rendah menjadi pusat ekonomi
penduduk.Kemudahan transportasi dan banyaknya pusat-pusat kegiatan di daerah
dataran rendah menarik penduduk untuk menetap disana.Oleh karena, itu
penduduknya semakin bertambah dan kebutuhan tempat tinggal serta tempat usaha
juga meningkat.Lahan-lahan seperti sawah dan hutan sebagai penyangga
keseimbangan alam semakin berkurang digantikan oleh tumbuhnya bangunan
bertingkat.Hal ini banyak menimbulkan permasalahan, seperti daerah resapan air
berkurang yang mengakibatkan banjir pada saat musim hujan dan kekeringan pada
saat musim kemarau.Pada umumnya, daerah dataran rendah terdapat banyak aliran
sungai dan keadaan udaranya panas.Dataran rendah di wilayah Indonesia
membentang luas di sepanjang Pulau Sumatera, Sulawesi, Kalimantan, Jawa, Bali,
Papua, Nusa Tenggara serta pulau-pulau kecil.
Penduduk
kota yang menetap di dataran rendah memanfaatkan daerahnya sebagai tempat
tinggal. Dataran rendah dimanfaatkan sebagai tempat perkebunan tebu atau
kelapa, lahan pertanian, industri dan pemukiman. Contohnya:
1.Pegunungan
2.Gunung
3.Pantai
4.Tanjung
5.Delta
PERKEMBANGAN TRANSPORTASI DAN PERDAGANGAN INTERNASIONAL DI INDONESIA
Perkembangan Transportasi dan perdagangan internasional di Indonesia Perkembangannya awalnya terjadi pada jalur transportasi dan perdagangan internasional di Indonesia,diawali dari pelayaran pada masa kerajaan Sriwijaya dan Majapahit.Kerajaan Sriwijaya terkenal dengan kemampuan Maritimnya yang maju dan pelayarannya sudah mencapai Asia Tenggara,Tiongkok,Timur Tengah ,dan Madagaskar.Lalu Laksamana Cheng Ho (1371-1433) melakukan pelayaran dari Tiongkok ke Samudra Hindia melewati kepulauan Indonesia Barat sampai ke Timur tengah.Lalu Jalur Perdagangan berhasil dikuasai oleh VOC pada masa penjajahan Indonesia pada abad ke-16.
Di masa kini Indonesia sudah mulai mengembangkan Tol Laut, yaitu kapal laut yang berlayar secara rutin dan terjadwal yang menghubungkan wilayah Indonesia.Tol laut ini memiliki beberapa tujuan,antara lain : memanfaat semaksimal mungkin kekayaan SDA,Memudahkan aksebilitas masyarakat yang tinggal di pesisir ke kota besar,Menekan keseimbangan harga di Indonesia, dan sebagainya.
POTENSI SUMBER DAYA KELAUTAN DI INDONESIA
1.Sumber daya perikanan
Laut Indonesia memiliki luas lebih kurаng 5,8 juta km2 dеngаn garis pantai ѕераnјаng 81.000 km, dеngаn potensi sumberdaya ikan diperkirakan sebesar 6,4 juta ton per tahun уаng tersebar dі perairan wilayah Indonesia dan perairan ZEEI (Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia), уаng terbagi dalam sembilan wilayah perairan utama Indonesia.
Dі dalam wilayah laut tеrѕеbut terdapat sekitar 17.500 lebih dan dikelilingi garis pantai ѕераnјаng 81.000 km, уаng merupakan garis pantai terpanjang kedua dі dunia ѕеtеlаh Kanada.
2.Pariwisata Bahari
1.Pegunungan
2.Gunung
3.Pantai
4.Tanjung
5.Delta
PERKEMBANGAN TRANSPORTASI DAN PERDAGANGAN INTERNASIONAL DI INDONESIA
Perkembangan Transportasi dan perdagangan internasional di Indonesia Perkembangannya awalnya terjadi pada jalur transportasi dan perdagangan internasional di Indonesia,diawali dari pelayaran pada masa kerajaan Sriwijaya dan Majapahit.Kerajaan Sriwijaya terkenal dengan kemampuan Maritimnya yang maju dan pelayarannya sudah mencapai Asia Tenggara,Tiongkok,Timur Tengah ,dan Madagaskar.Lalu Laksamana Cheng Ho (1371-1433) melakukan pelayaran dari Tiongkok ke Samudra Hindia melewati kepulauan Indonesia Barat sampai ke Timur tengah.Lalu Jalur Perdagangan berhasil dikuasai oleh VOC pada masa penjajahan Indonesia pada abad ke-16.
Di masa kini Indonesia sudah mulai mengembangkan Tol Laut, yaitu kapal laut yang berlayar secara rutin dan terjadwal yang menghubungkan wilayah Indonesia.Tol laut ini memiliki beberapa tujuan,antara lain : memanfaat semaksimal mungkin kekayaan SDA,Memudahkan aksebilitas masyarakat yang tinggal di pesisir ke kota besar,Menekan keseimbangan harga di Indonesia, dan sebagainya.
POTENSI SUMBER DAYA KELAUTAN DI INDONESIA
1.Sumber daya perikanan
Laut Indonesia memiliki luas lebih kurаng 5,8 juta km2 dеngаn garis pantai ѕераnјаng 81.000 km, dеngаn potensi sumberdaya ikan diperkirakan sebesar 6,4 juta ton per tahun уаng tersebar dі perairan wilayah Indonesia dan perairan ZEEI (Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia), уаng terbagi dalam sembilan wilayah perairan utama Indonesia.
Dі dalam wilayah laut tеrѕеbut terdapat sekitar 17.500 lebih dan dikelilingi garis pantai ѕераnјаng 81.000 km, уаng merupakan garis pantai terpanjang kedua dі dunia ѕеtеlаh Kanada.
2.Pariwisata Bahari
Selain sumber daya perikanan, Indonesia juga memiliki potensi dalam bidang pariwisata bahari. Hal tersebut dapat dibuktikan terlihat dari kawasan terumbu karang dі seluruh Indonesia уаng luasnya mencapai 7.500 km2 dan umumnya terdapat dі wilayah taman laut, Hutan mangrove yang dimiliki Indonesia sekitar 25% dari luas hutan mangrove dunia.
KESIMPULAN DAN SARAN
Indonesia merupakan negara maritim karena beberapa faktor, yakni wilayah kelautan Indonesia yang begitu luas jika dibandingkan dengan wilayah daratannya, Indonesia juga memiliki batas laut yang relatif banyak daripada batas daratannya sendiri.
Menurut pendapat saya status Indonesia sebagai negara maritim perlu kita jaga mulai dari lautnya, karena maraknya pencuri sumber daya laut di masa kini dan perusakannya kita sebagai warga negara Indonesia haru bisa menanggulangi hal ini. Penenggelaman kapal seperti yang sering kita dengar di berita merupakan hal tepat dalam usaha menanggulangi hal tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
http://hukumdansosialdrees.blogspot.co.id/2016/01/poros-maritim-indonesia.html
Buku Siswa Aktif dan Kreatif Belajar Geografi
Buku Siswa Aktif dan Kreatif Belajar Geografi
http://letifebriyanti78.blogspot.co.id/2014/04/indonesia-adalah-negara-maritim.html
0 comments:
Post a Comment